Serang, 26 Desember 2023 – Warga adat Baduy, Banten, melakukan simulasi pemilu 2024 pada hari Minggu (25/12). Simulasi ini dilakukan untuk mempersiapkan warga adat Baduy agar dapat berpartisipasi dalam pemilu secara mandiri.
Simulasi pemilu ini dilakukan di Kampung Ciboleger, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak. Warga adat Baduy yang mengikuti simulasi ini berjumlah sekitar 100 orang.
Dalam simulasi ini, warga adat Baduy diajarkan tentang cara menggunakan surat suara, cara mencoblos, dan cara menghitung suara. Warga adat Baduy juga diajarkan tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara.
Kepala Desa Kanekes, Jaro Saija, mengatakan bahwa simulasi pemilu ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga adat Baduy tentang pentingnya pemilu.
“Kami ingin warga adat Baduy dapat berpartisipasi dalam pemilu secara mandiri dan bertanggung jawab,” kata Jaro Saija.
Jaro Saija menambahkan bahwa warga adat Baduy memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga negara lainnya, termasuk hak untuk memilih dan dipilih dalam pemilu.
“Warga adat Baduy juga memiliki tanggung jawab untuk memilih pemimpin yang baik dan jujur,” kata Jaro Saija.
Simulasi pemilu ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Salah satunya adalah dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak.
Komisioner KPU Kabupaten Lebak, Deden Sopian, mengatakan bahwa simulasi pemilu ini merupakan langkah yang positif.
“Simulasi ini dapat membantu warga adat Baduy untuk memahami tentang pemilu,” kata Deden Sopian.
Deden Sopian berharap, warga adat Baduy dapat berpartisipasi dalam pemilu 2024 secara aktif dan bermartabat.
