Ratusan Petugas PTPS di Banten Sakit Usai Pemilu 2024
KabarKlik.com – SERANG – Pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2024 telah memakan waktu dan tenaga ekstra para penyelenggara Pemilu 2024, salah satunya petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).
Ratusan petugas PTPS di Provinsi Banten dilaporkan sakit dan harus menjalani perawatan kesehatan akibat kelelahan usai menjalankan pengawasan pada berbagai tahapan Pemilu 2024.
Kordiv Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO) Bawaslu Banten, Liah Culiah mengatakan, sedikitnya terdapat 191 petugas PTPS yang dilaporkan sakit. Bahkan, puluhan di antaranya harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS).
“Jumlah PTPS yang sakit terus bertambah, kemarin kita catat terdapat 191 rekan kita yang bertugas sebagai PTPS tumbang usai melakukan pengawasan pada tahapan pemungutan dan penghitungan suara di tingkat TPS,” ujar Liah, Kamis 22 Februari 2024.
Liah merinci, dari 191 PTPS yang sakit, 133 orang di antaranya menjalani rawat jalan, dan 54 lainnya rawat inap di RS dan puskesmas setempat.
“Kita juga catat terdapat satu orang rekan kita yang gugur, beliau meninggal dunia akibat kelelahan saat menjalankan tugas sebagai pengawas pemilu,” ucapnya.
Tugas PTPS sendiri sudah berakhir pada 21 Februari 2024. Mereka pun sudah mendapatkan honor yang jadi hak mereka. Dan untuk petugas yang masih sakit dan menjalani perawatan, biaya perawatannya akan dikaver oleh Pemerintah Daerah (Pemda).
“Kita juga sudah memberikan santunan kepada keluarga almarhum yang gugur senilai Rp46 juta yang terdiri dari Rp36 juta santuan kematian dan Rp10 juta biaya pemakaman,” imbuhnya.
Liah berharap para petugas PTPS yang masih menjalani perawatan bisa segera pulih kembali, dan bisa menjalani aktivitas seperti sedia kala.
“Kami ucapkan terma kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada rekan-rekan yang sudah bertugas jadi pejuang demokrasi, yang mana jasa rekan-rekan ini sangatlah bernilai bagi demokrasi bangsa ini,” pungkasnya.