Menteri Polhukam Berdiskusi dengan Muhammadiyah Soal Politik Pascapemilu dan Pilot Susi Air
KabarKlik.com – Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto menyambangi Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Mereka membicarakan situasi politik pasca-pemilu dan penyanderaan pilot Susi Air.
Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan, pihaknya menyarankan Menko Polhukam agar melibatkan berbagai pihak dalam upaya pembebasan pilot Susi Air. Tidak hanya pendekatan militer, tapi juga melibatkan tokoh agama dan institusi keagamaan.
“Kompleksitas masalah Papua perlu diselesaikan dengan pendekatan kesejahteraan,” ujar Mu’ti.
Mu’ti juga menekankan pentingnya keterlibatan tokoh agama Kristiani dan Katolik dalam upaya pembebasan pilot Susi Air. “Mereka memiliki akses yang lebih baik ke permasalahan Papua,” jelasnya.
PP Muhammadiyah mendukung pendekatan damai dan tidak mengedepankan militer dalam pembebasan pilot Susi Air. “Pendekatan tersebut lebih bisa diterima oleh masyarakat Papua,” kata Mu’ti.
Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri mengungkapkan adanya pihak ketiga yang menghambat negosiasi pembebasan pilot Susi Air. Padahal, negosiasi sempat mencapai titik yang baik.