Lonjakan Harga Minyak Akibat Bentrokan Israel-Palestina
KabarKlik.com – Insiden penembakan tentara Israel terhadap warga Palestina yang menunggu truk bantuan pangan di Gaza memicu kekhawatiran akan potensi dampak pada gencatan senjata yang sedang diupayakan. Akibatnya, harga minyak mengalami kenaikan pada Jumat.
Harga minyak Brent berjangka untuk Mei bertambah 27 sen atau 0,33% menjadi US$82,18 per barel. Sementara itu, West Texas Intermediate (WTI) AS untuk April naik 20 sen atau 0,26% menjadi US$78,46. WTI telah mengalami kenaikan setidaknya 2,5% minggu ini, sedangkan Brent tetap mendekati harga penyelesaian minggu lalu.
Kenaikan harga minyak terjadi di tengah peningkatan produksi minyak mentah oleh Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan Libya. Namun, kekhawatiran atas ketidakstabilan di Timur Tengah tetap menjadi faktor pendukung kenaikan harga.
Penembakan tersebut menewaskan 112 orang dan melukai lebih dari 280 lainnya. Israel membantah telah menembak warga sipil, mengklaim bahwa truk-truk tersebut dioperasikan oleh kontraktor swasta yang memberikan bantuan.
Departemen Luar Negeri AS dan Kementerian Luar Negeri Prancis telah menyatakan akan mencari informasi lebih lanjut mengenai insiden tersebut. Gencatan senjata dan pembebasan sandera Israel saat ini sedang dibahas oleh Amerika Serikat, Mesir, dan Qatar.