Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Jakarta, Prabowo Subianto, calon presiden terpilih, mengungkapkan tekadnya untuk melanjutkan dan mengembangkan program-program unggulan yang telah dilaksanakan oleh Presiden Joko Widodo. Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan bahwa keberhasilan pemerintahan Jokowi dalam membangun infrastruktur, meningkatkan investasi, dan menciptakan lapangan kerja harus menjadi fondasi yang kokoh untuk langkah-langkah selanjutnya.
Prabowo menyatakan, “Kita tidak dapat mengabaikan pencapaian yang telah diraih. Infrastruktur yang baik adalah kunci untuk menghubungkan wilayah-wilayah yang selama ini terisolasi. Oleh karena itu, saya berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan jalan, jembatan, dan fasilitas publik lainnya, terutama di daerah-daerah terpencil.” Ia percaya bahwa dengan memastikan aksesibilitas yang lebih baik, potensi ekonomi di seluruh penjuru Indonesia dapat dimaksimalkan.
Dalam penjelasannya, Prabowo juga menyoroti pentingnya menarik investasi asing dan domestik untuk memperkuat perekonomian. Ia berencana untuk menciptakan iklim investasi yang lebih menarik dengan memberikan insentif yang tepat serta menciptakan kepastian hukum yang dibutuhkan para investor. “Kita perlu menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah tempat yang aman dan menguntungkan untuk berinvestasi. Dengan menarik lebih banyak investor, kita dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya saing bangsa di kancah global,” tambahnya.
Prabowo tidak hanya fokus pada aspek makroekonomi, tetapi juga sangat peduli terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ia berkomitmen untuk memperkuat sistem pendidikan dan pelatihan vokasi agar masyarakat siap menghadapi tuntutan pasar kerja yang semakin kompleks. “Pendidikan adalah fondasi utama untuk menciptakan generasi yang kompetitif. Saya akan bekerja sama dengan sektor swasta untuk mengembangkan program pelatihan yang relevan dan efektif, sehingga lulusan kita siap menghadapi tantangan di dunia kerja,” ungkapnya.
Salah satu poin penting dalam visinya adalah menciptakan transformasi ekonomi yang inklusif. Prabowo menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak boleh hanya dinikmati oleh segelintir orang. Ia bertekad untuk memperluas akses bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk kelompok rentan, agar mereka juga dapat merasakan manfaat dari kemajuan ekonomi. “Kita harus memastikan bahwa tidak ada yang tertinggal. Setiap warga negara berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkembang,” tegasnya.
Prabowo juga mencatat pentingnya berinvestasi dalam teknologi dan inovasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Ia percaya bahwa kemajuan teknologi akan menjadi pendorong utama dalam menghadapi tantangan global, termasuk perubahan iklim dan digitalisasi. “Dengan memanfaatkan teknologi, kita dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas, serta menciptakan solusi yang ramah lingkungan,” ujarnya.
Dengan semangat optimisme dan keyakinan, Prabowo mengajak semua elemen bangsa untuk bersatu dalam membangun Indonesia yang lebih baik. “Transformasi ekonomi bukanlah tugas pemerintah semata, tetapi tanggung jawab kita bersama. Mari kita bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi generasi mendatang,” tutup Prabowo, menandakan komitmennya untuk meneruskan perjuangan dan prestasi yang telah dibangun oleh pemerintahan Jokowi.
