KabarKlik.com – Presiden Prabowo Subianto bertemu Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil. Pertemuan tersebut membahas sejumlah kerja sama, salah satunya rencana Indonesia untuk memperkuat militer dengan persenjataan produksi Prancis.
Menurut Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang mendampingi pertemuan tersebut, Presiden Macron mengapresiasi rencana Indonesia untuk pengadaan peralatan militer, termasuk jet tempur Rafale dan kapal selam Scorpene. Meskipun Airlangga tidak merinci isi pembicaraan, Indonesia telah memesan 42 unit jet tempur Rafale dari Dassault Aviation. Pemesanan dilakukan dalam tiga tahap sejak 2022, dengan gelombang pertama dijadwalkan tiba di Indonesia pada tahun 2026.
Selain Rafale, Indonesia juga telah memesan dua unit kapal selam Scorpene Evolved dari Naval Group. Kapal selam kelas 1800-2800 tonase dengan Advanced and Improved Propulsion (AIP) ini dipesan tahun ini dan proses pembuatannya diperkirakan memakan waktu lima hingga tujuh tahun.
Pertemuan Prabowo dan Macron juga membahas kerja sama ekonomi. Presiden Macron menyatakan kesediaannya untuk melanjutkan kerja sama ekonomi bilateral antara Prancis dan Indonesia, menyatakan keinginan untuk melanjutkan Forum Ekonomi Bilateral Prancis-Indonesia.
